Kampus Mengajar: Bermain Sambil Belajar Numerasi (Part 2)

Unhanews. Kali ini yang menjadi sasaran liputan Kampus Mengajar adalah Lailatus Sa’diyah mahasiswi Prodi Pendidikan Fisika. Mahasiswi yang masih duduk semester VI tersebut mendapatkan kesempatan mengabdi dalam Program Kampus Mengajar Kemendikbudristek di SD Negeri 92 OKU tepatnya di Desa Fajar Jaya Kecamatan Lengkiti Kabupaten Ogan Komering Ulu.

Lailatus Sa’diyah bersama Dewan Guru SDN 92 OKU

Dihubungi via seluler Laila menceritakan perjalananya dalam proses pendaftaran hingga lolos dalam Program Kampus Mengajar penuh perjuangan hingga akhirnya mendapatkan kesempatan mengabdi di SD Negeri 92 OKU Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU). Antusiasme, sikap ramah dan rasa kekeluargaan warga sekolah sangat terasa saat penyambutan mahasiswa peserta Program Kampus Mengajar.

Pada minggu pertama Laila dan peserta lain mengunjungi Dinas Pendidikan Kabupaten OKU sebagai bentuk permohonan izin untuk melaksanakan Program Kampus Mengajar. Lalu kegiatan selanjutnya adalah melakukan observasi di sekolah tujuan yakni di SD Negeri 92 OKU Desa Fajar Jaya Kecamatan Lengkiti.

Minggu ke dua, Laila dan peserta lain sudah langsung melaksanakan proses pembelajaran di sekolah , materi yang diajarkan tentang literasi serta numerasi. Saat pembelajaran Laila menggunakan beberapa metode salah satunya menggunakan lagu-lagu dalam menyampaikan materi supaya lebih mudah diingat.

Lailatus Sa’diyah saat mengajar siswa SDN 92 OKU

“Saya mengajak mereka untuk bermain sambil belajar numerasi menggunakan media stick ice cream. Supaya mereka tidak bosan saya selingi dengan permainan ditengah-tengah pembelajaran” ungkap Laila.

“Saya juga menggunakan media pembelajaran berupa pohon literasi numerasi supaya siswa menjadi lebih aktif dalam pembelajaran” imbuhnya.

Putri pasangan Bapak Murtadlo dengan Ibu Munariana sangat bersyukur bisa mengikuti Program Kampus Mengajar Kemendikbudristek, karena menurutnya program ini bisa mengasah ilmu yang sudah didapatkan di kampus.

Lailatus Sa’diyah saat mengajar siswa SDN 92 OKU

“Alhamdulillah sebelum mengikuti Program Kampus Mengajar ini saya sudah dibekali strategi dalam mengajar anak-anak oleh Bapak dan Ibu Dosen Universitas Nurul Huda khususnya Dosen Prodi Pendidikan Fisika serta sudah dibekali oleh panitia Program Kampus Mengajar, jadi saya sudah semakin percaya diri dalam mengajar” ungkap Laila dengan penuh rasa bangga.

Di sekolah Laila tidak hanya sekedar mengajar siswa yang belum mampu dalam materi literasi dan numerasi, tetapi juga membantu dalam kelas ketika ada guru yang tidak dapat hadir. Laila juga membantu guru dalam membuat soal ujian uemester sekaligus mengoreksi jawaban siswa, serta mendampingi guru dalam menggunakan aplikasi merdeka mengajar, karena masih banyak guru yang belum memahami aplikasi tersebut.

Lailatus Sa’diyah bersama siswa SDN 92 OKU

Diakhir wawancara, mahasiswi yang berasal dari Desa Trimorejo SS III tersebut menyampaikan harapanya supaya mahasiswa/i Universitas Nurul Huda bisa mengikuti Program Kampus Mengajar Kemendikbudristek ini. Menurutnya banyak sekali pengalaman yang akan didapatkan dari Program Kampus Mengajar.

“Kepada pihak kampus yang sudah mensuport saya dalam Program Kampus Mengajar, terutama dosen yang ikut membantu dan membimbing saya, sehingga saya bisa berhasil dan lolos untuk mengikuti program pemerintah ini, saya ucapkan terima kasih banyak karena telah membantu saya sampai pada detik ini, Sekali lagi saya ucapkan terima kasih banyak” ungkapnya penuh haru. (Rm)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *