Titian Ilmu: Jurnal Ilmiah Multi Sciences atau sering disebut juga sebagai Jurnal Titian Ilmu merupakan salah satu jurnal yang dikelola oleh LPPM STKIP Nurul Huda. 24 Oktober 2018 merupakan sejarah bagi jurnal STKIP Nurul Huda, karena Titian Ilmu: Jurnal Ilmiah Multi Sciences telah resmi menjadi jurnal nasional yang terakreditasi. Melalui SK dengan nomor 30/E/KPT/2018, jurnal ini masuk pada peringkat 4. Akreditasi berlaku selama 5 (lima) tahun, yaitu Volume 9 Nomor 1 Tahun 2017 sampai Volume 13 Nomor 2 Tahun 2021. Dengan begitu, artikel-artikel sebelumnya yang dijadikan sebagai penilaian pengajuan akreditasi juga masuk sebagai artikel yang sudah terakreditasi. Ini kemudian dibuktikan dengan penyerahan Sertifikat Akreditas Jurnal dan Seminar Etika dan Integritas Ilmiah di Ruang Garuda 9 Indonesia Convention Exhibition (ICE), Jl BSD Grand Boulevard No 1 BSD City, Tangerang, Banten, Sabtu (3/11/2018). Acara ini diwakili oleh Thoha Firdaus, M.Pd.Si. sekaligus sebagai Editor in Chief (pimpinan redaksi) jurnal ini. Bapak Thoha Firdaus mengungkapkan bahwa tidak mudah menuju jurnal terakreditasi, untuk menjadikan jurnal ilmiah yang berkualitas harus bekerja keras. Orang-orang yang terlibat dalam jurnal ini adalah relawan tanpa tanda jasa, itulah mengapa disetiap segmen dan acara yang membahas jurnal selalu mengatakan editor jurnal adalah pahlawan, karena harus bekerja keras meskipun dengan honor yang tidak seberapa. Dengan adanya jurnal, kenaikan keprofesionalan seorang akademik akan berjalan lancar, seperti jabatan akademik, hibah penelitian, dll. Dengan telah keluarnya sertifikat akreditasi jurnal Titian Ilmu: Jurnal Ilmiah Multi Sciences ini, mudah-mudahan akan memotovasi jurnal STKIP Nurul Huda yang lain agar terus mengembangkan jurnalnya. Dan mudah-mudahan jurnal ini akan terus berkembang dan menyebarkan keilmuah yang bermanfaat bagi bangsa dan negara. SK Akreditasi: Download Sertifikat Akreditasi: Download Sumber: http://lppm.stkipnurulhuda.ac.id
EdLink adalah aplikasi yang membantu mahasiswa dan dosen (murid dan guru) dalam kegiatan pembelajaran. Berbagi informasi, materi perkuliahan / pelajaran, dan memberikan tugas menjadi lebih mudah hanya lewat genggaman, Berikut fitur yang Anda bisa dapatkan: Membuat forum diskusi dan kelas – Di dalam forum anda dapat terhubung dengan teman-teman, mahasiswa (murid) atau dosen (guru) anda. Berbagi informasi, data, acara, survey, media dll menjadi lebih mudah. Forum dapat dibuat publik dan privat. (Forum kelas hanya dapat dibuat oleh dosen / guru) Berbagi apa saja – Jenis data / file apa pun dapat anda bagikan dengan teman-teman dalam forum yang sama. Tugas dalam kelas – Dosen / guru dapat membuat tugas di dalam forum kelas. Dosen dapat melihat semua jawaban dan memberikan penilaian pada jawaban-jawaban tersebut. Di akhir mahasiswa dapat melihat semua jawaban temannya. Fitur ini membantu dosen / guru untuk melihat bagaimana pemahaman mahasiswa / murid terhadap materi kuliah / pelajaran. Dari sisi mahasiswa / murid, fitur ini membantu mereka untuk menambah referensi belajar dari jawaban teman-temannya. Pesan pribadi – Kirimkan pesan pribadi pada temen atau dosen / guru anda yang berada pada forum yang sama. Info, Acara dan Survey – dalam forum anda dapat membuat post info untuk menginformasikan segala sesuatu kepada teman dalam forum tersebut, membuat post acara untuk mengagendakan suatu acara untuk forum tersebut, dan membuat post survey untuk membuat survey dalam forum tersebut cara mendapatkannya : download app edlink di play store handphone anda, caranya : Registrasi ( Daftar Baru ) dengan menggunakan email aktif untuk memverifikasi kode edlink di email. Kalau sudah registrasi langsung login dengan email tadi Masuk di menu pilih lainnya, kelola almamater, isi stkip nurul huda dan searching Masukkan user (NIM) dan Password (Tgl Lahir) Tahun bulan Tanggal contoh 19961231 Link Download Edlink : https://play.google.com/store/apps/details?id=id.co.sevima.edlink atau pada web : […]
Dear Alumni STKIP Nurul Huda Sehubungan dengan Verifikasi Ijazah Secara Elektronik yang dilakukan oleh RISTEKDIKTI pada laman https://ijazah.ristekdikti.go.id/ maka kami dari STKIP Nurul Huda menghimbau kepada seluruh alumni untuk melakukan pengecekan/verifikasi dengan langkah-langkah sebagai berikut: Buka laman (website) https://ijazah.ristekdikti.go.id/ Masukkan Data Sesuai Form yaitu Nama Perguruan Tinggi, Nomor Ijazah, dan Angka Pengamanan Klik Tombol VERIFIKASI Jika hasil verifikasi menampilkan informasi Data Tidak Ditemukan maka para alumni harus mengisi form (klik link disini) atau https://goo.gl/forms/afL6hLROmPi7C7mG2 agar data dapat kami singkronisasikan. Demikianlah, atas kerjasama yang baik kami ucapkan banyak terima kasih NB: Hanya hasil verifikasi “Data Tidak Ditemukan atau data salah” yang mengisi Form
Semua Mahasiswa/i STKIP Nurul Huda Semester 1 s.d Semester Akhir yang masih AKTIF pada Semua Program Studi diwajibkan melakukan KRS Online dengan cara : Langkah-langkah nya sebagai berikut : buka situs : stkipnurulhuda.ac.id => e-layanan => Siakd Online siakad.stkipnurulhuda.ac.id Username : NIM ( 17723003 ) Password : Tanggal Lahir = Tahun-Bulan-Tanggal ( 19991230) Cek Tagihan yang harus di bayarkan di bank sumsel dan bawa slip pembayaran ke Bendahara Kampus A (Mbak Istikomah Admin Keuangan) Kampus C (Mas Agus Admin Keuangan) Setelah melakukan pembayaran dan di validasi admin keuangan, buka menu krs online klik tombol Aktifasi KRS Online maka status mahasiswa jadi AKTIF Aktifitas dari Non Aktif menjadi Aktif dilanjutan ngisi KRS Online Tekan tombol Tambah di KRS, Sarankan Mahasiswa memilih kelas dan ruang yg sudah di tentukan yang berlaku, Contoh : Untuk kampus B Prodi PAI Kelas B = Kampus B Ruang : BPA01 B : Kampus B PA: Pendidikan Agama Islam 01: Semester 1 & 2 dst… Untuk Kampus C Prodi PAI : Kelas C = Kampus C Ruang : CPA01 C : Kampus C PA: Pendidikan Agama Islam 01: Semester 1 & 2 dst… dan untuk prodi lain menyesuaikan… Prodi Agama Islam: BPA01 dan CPA01, Dst.. Prodi PGMI: BPG01 dan CPG01, Dst.. Prodi Ekonomi: BEK01 dan CEK01, Dst.. Prodi Bahasa Indonesia: BID01 dan CID01, Dst.. Prodi Bahasa Inggris: BIG01 dan CIG01, Dst.. Batas SKS yang bisa diambil di semester berikutnya bisa di lihat di KHS Terakhir Cek Biodata Mahasiswa, apa bila ada kelasahan NIK,Alamat dll bisa di isi dan di edit langsung. Untuk kesalahan Nama,tempat Tgl Lahir cara memperbaikinya : Dengan Scan ijasah & nilai SMA, KTP &KK, Akta Lahir, KHS Terakhir dan Nama Ibu Kandung dalam bentuk Jpg di serahkan TU Prodi Masing2. Nb. Jadwal pengisian KRS Online di laksanakan secara berjenjang, di sarankan tidak mengisi KRS Online secara bersamaan dan bisa […]
17 Sepmber 2018 pukul 14.00 WIB di kampus C STKIP Nurul Huda yang berlokasi kan di Tanah Merah STKIP Nurul Huda mengadakan kuliah umum atau kuliah perdana yang diikuti mahasiswa baru dan para dosen. Kuliah umum ini juga menghadirkan beberapa pejabat dari Dinas OKU Timur dan kepala sekolah terdekat. Kuliah umum diisi pemateri oleh Bpk. H.M. Khalid Mawardi, S.Sos., M.Si. selaku dewan pengawas STKIP Nurul Huda juga sebagai Bupati OKU Timur. Tema kuliah umum adalah “Pendidikan Karakter sebagai Sarana untuk Merajut Kebinekaan”. Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan dapat menguatkan karakter kebangsaan.
Diberitahukan kepada mahasiswa/i STKIP Nurul Huda, silahkan cek data diri anda untuk memastikan bahwa data anda valid dan sudah terlapor ke porlab dikti. Sekaligus bisa cek Ijasahnya bagi yang sudah lulus agar dapat dipergunakan sebagai mana mestinya. apa bila ada Kesalahan data harap Hubungi TU Prodi Masing-masing Kunjungi situs ini dan cari profil mahasiswa. https://forlap.ristekdikti.go.id/mahasiswa Tanpa harus login, pastikan Nama perguruan tinnggi tampil, isi nim dan hitung pengaman dijumlah dengan benar
SUKARAJA, Pada Hari Sabtu – Minggu tanggal 12-13 Mei 2018 – Badan Eksekutif Mahasiswa (Kementrian Pendidikan) Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan sukses mengadakan peringatan HARDIKNAS. Dengan tema “Implementasi dan filosofi ajaran ki Hadjar Dewantara dalam dunia pendidikan zaman now”. Berbagai acara dilaksanakan, yaitu Bedah Buku Ki Hadjar Dewantara (pendidikan), dengan menghadirkan dua narasumber, Ust. Dedy Mardiansyah, M.Pd (ketua IKANUHA Se- Nusantara) dan Ustdz. Lailalatul Fitriyah, S. S, M. Pd ( Kaprodi PBSI STKIP NURUL HUDA SUKARAJA) dilanjut dengan Seminar kepemimpinan dan Tertib administrasi OMIK (organisasi Mahasiswa Intra Kampus), oleh Bapak Sirojul Muntholib, M. Pd. I (wakil ketua II STKIP NURUL HUDA SUKARAJA). Yang mana BEM STKIP Nurul Huda Sukaraja juga berkolaborasi dengan Program Studi pendidikan Bahasa Inggris dalam memeriahkan acara tersebut. Sebuah program tahunan yang diselenggarakan pada hari ke dua yaitu “The 2nd English Competition” dengan beberapa perlombaan (Sing “Song”, speech, dan poetry) yang diiikuti oleh seluruh mahasiswa STKIP NURUL HUDA SUKARAJA. Dan ada sebuah perlombaan yaitu seni tari, yang dibuka untuk umum dari tingkat SLTP dan SLTA/sederajat. Yang mana para pemenang diberikan sertifikat dan uang pembinaan. Inti sari yang dapat diambil dalam kegiatan ini adalah mengajak seluruh mahasiswa untuk selalu berperan aktif dalam perkembangan pendidikan, agar jangan samapai terpapar sengkuni, belanda, dan nilai yang tidak sesuai dengan perguruan tinggi, apalagi dengan STKIP yang notabennya dibawah naungan pondok pesantren Nurul Huda Sukaraja. Untuk mendapatkan sistem pengajaran yang akan berfaedah bagi perikehidupan bersama, menurut Ki Hadjar Dewantara “haruslah sistem itu disesuaikan dengan hidup dan penghidupan rakyat”. Oleh karena itu, wajiblah kita menyelidiki segala kekurangan dan kekecewaan dalam hidup. Oleh karena tiap-tiap negara itu terjadi dari beberapa golongan yang masing-masing mempunyai sifat dan kepercayaan sendiri-sendiri, haruslah kita memahamkan perbedaan-perbedaan golongan itu agar terwujudlah azas persatuan yang selaras (harmonis) dan menurut keadaan (naturlijk). Pengaruh pengajaran itu umumnya memerdekakan manusia atas hidupnya lahir, […]
Digital Object Identifier (DOI) merupakan nomor unik permanen yang dimiliki oleh setiap jurnal. DOI dimiliki oleh setiap artikel yang publish di jurnal yang telah memiliki DOI. DOI dimiliki oleh Crosreff, sehingga untuk mendapatkannya, maka harus mendaftarkan ke pihak Crosreff. Kini jurnal STKIP Nurul Huda telah terintegrasi Crosreff dan memiliki DOI dengan Prefix 10.30599. Semua ini berkat banduan dari RJI (Relawan Jurnal Indonesia) yang bekerjasama dengan STKIP Nurul Huda. RJI telah bekerja sama dengan pihak Crosreff untuk menampung jurnal-jurnal Indonesia yang ingin mendapatkan DOI. RJI juga membantu dalam mensetting DOI di jurnal dan tempat untuk menyalurkan dana. Selain itu, biaya tahunan dan per artikel menjadi lebih murah. Saat ini jurnal STKIP Nurul Huda yang telah mempunyai DOI adalah Titian Ilmu: Jurnal Ilmiah Multi Sciences dan JIPFRI (Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika dan Riset Ilmiah). Pada kedepannya, rencana seluruh jurnal STKIP Nurul Huda akan memiliki DOI. Arjuna (lembaga akreditasi jurnal nasional) milik Ristekdikti, juga memberikan penilaian sendiri bagi jurnal yang telah memiliki DOI. Dengan telah meningkatnya kualitas jurnal STKIP Nurul Huda ini, diharapkan dapat memotivasi seluruh dosen untuk aktif publikasi. Sumber: http://lppm.stkipnurulhuda.ac.id/index.php/2018/01/30/jurnal-stkip-nurul-huda-mempunyai-doi/
STKIP Nurul Huda resmi menyandang sebagai juara umum pada Pekan Olah Raga mahasiswa Kabupaten (POMKAB) OKU Timur tahun 2017 yang diselenggarakan oleh BAPOMI dan KONI kab OKU Timur. Hal ini diperoleh setelah tim atlit dari STKIP Nurul Huda mampu mengumpulkan Emas pada berbgai cabang olah raga seperti Volly Ball, Futsal, sepak bola dan bulu tangkis putri. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh perguruan tinggi yang ada di OKU Timur. STKIP Nurul Huda satu-satunya kampus yang mampu memindahkan piala bergilir pada tahun ini setelah piala tersebut mangkir beberapa tahun di STIE Trisna Negara. Kita berharap para atlit STKIP Nurul Huda agar tetap berlatih, dan senantiasa mengasah skill nya sehingga kedepan tetap bisa mempertahankan kejuaraan ini lagi. Ini membuktikan jika STKIP Nurul Huda tidak hanya unggul pada bidang pendidikan saja, namun pada banyak bidang termasuk olah raga. Galeri Foto: Sumber: Effendi, M.Pd.
Kamboja I Septiana Ulandari, putri Jawa kelahiran Sumatera Selatan yang berdomisili di kabupaten OKU Timur berhasil terpilih untuk mengikuti Program Pemuda Magang Luar Negeri (PPMLN) ke Negara Cambodia (Kamboja). Program PPMLN merupakan kerja sama Association Internationale des Etudiants en Sciences Economiques et Commerciales (AIESEC) Indonesia dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia yang bertujuan untuk memfasilitasi sebuah bentuk pengalaman dalam praktik kerja dan belajar untuk generasi muda dalam mengembangkan pengetahuan akademik dan keahlian profesional di lingkungan kebudayaan luar. “Alhamdulillah kali ini saya berkesempatan untuk bisa berangkat ke Kamboja dengan support full dari Kemenpora. Program ini sangat bagus untuk peningkatan skill agar pemuda siap bersaing dan mandiri di era globalisasi ini. Terima kasih Kemenpora,” jelas Septi lulusan S1 pendidikan Bahasa Inggris STKIP Nurul Huda Sukaraja dalam realisnya yang diterima beritamusi.co.id Minggu,(19/11/2017). Srikandi Sumsel yang juga aktif di organisasi Ekstra Kampus PMII, ini mendapatkan project di bidang Education tentunya sesuai dengan background study. Mengajar di A.E.T International School tepatnya 45 menit dari pusat Kota Phonm Penh Ibu Kota Negara Kamboja bersama 2 temannya, satu teman dari Indonesia dan satu lagi dari Vietnam. Project tersebut berjalan selama 7 minggu, dimulai dari tanggal 5 November sampai 16 Desember 2017 kemudian kembali ke Indonesia. “Saya merasa enjoy menjalani program ini, karena semua sesuai bidang study yang saya ambil di kampus, yaitu pendidikan. Mengajar di Negara lain tentu pengalaman yang sangat berharga, bisa membedakan baik dari segi kurikulum, kedisiplinan dan karakter orang-orang di sana. Hal-hal yang sekiranya positif akan kami bawa pulang dan diterapkan ketika kelak menjadi tenaga pengajar di Indonesia,” ucap Septi, pengurus PB PMII Bidang Perguruan Tinggi. Septi mengatakan, bahwa pemuda sekarang harus mempersiapan SDM yang berkualitas agar bisa bersaing di level internasional. Sangat konteks yang ia sampaikan, karena Indonesia sebentar lagi akan mengalami bonus demografi dan sudah menjalankan perjanjian perdagangan bebas lintas negara. […]
